Deflasi terjadi karena adanya penurunan harga yang ditunjukkan oleh turunnya angka indeks kelompok pengeluaran, yaitu: kelompok makanan, minuman dan tembakau sebesar 1,27 persen; dan kelompok perlengkapan, peralatan dan pemeliharaan rutin rumah tangga sebesar 0,16 persen. Sedangkan kenaikan angka indeks terjadi pada kelompok pengeluaran, yaitu: kelompok perumahan, air, listrik, dan bahan bakar rumah tangga sebesar 0,04 persen; kelompok kesehatan sebesar 0,63 persen; kelompok transportasi sebesar 0,27 persen; dan kelompok perawatan pribadi dan jasa lainnya sebesar 0,59 persen. Adapun kelompok pengeluaran yang tidak mengalami perubahan angka indeks yaitu: kelompok pakaian dan alas kaki; kelompok informasi, komunikasi, dan jasa; kelompok rekreasi, olahraga, dan budaya; kelompok pendidikan; dan kelompok penyediaan makanan dan minuman/restoran .